Latest Games :
Home » »

Selasa, 09 Juni 2015 | 0 komentar

PELANTIKAN DAN SUMPAH PROFESI TENAGA TEKNIS KEFARMASIAN 
LULUSAN SMK FARMASI WILAYAH IV JABAR

Sebanyak 112 Tenaga Kesehatan Bidang Farmasi (Tenaga Teknis Kefarmasian) dilingkungan Wilayah IV Jawa Barat Tahun Pelajaran 2014/2015 melaksanakan angkat Sumpah dan dilantik secara resmi oleh Ketua Umum Pusat Persatuan Ahli Farmasi Indonesia (PAFI) yang dibacakan oleh Wakil Ketua PAFI Provinsi Jawa Barat. Sabtu (6/6/2015) di Balaikota Bogor, ke 112 Tenaga Teknis Kefarmasian (Asisten Apoteker) yang dilantik tersebut adalah Peserta didik SMK Farmasi Bogor, SMK Farmasi Pandutama Bogor, SMK Farmasi Ibnu Aqil Ciomas, SMK Kesehatan Tunas Bangsa Cibinong, SMK Putra Bangsa Depok dan SMK Kesehatan Pelita Ciampea yang telah dinyatakan lulus setelah mengikuti serangkaian Ujian Praktik Kejuruan Kompetensi Keahlian Farmasi meliputi Ujian Praktik Ilmu Resep, Simplisia dan Alat Kesehatan.

            Kepala SMK Farmasi Bogor  Ir.  Hj. Safni, M.Si, yang juga Ketua Koordinator SMK Farmasi Wilayah IV Jawa Barat saat membacakan laporan panitia Ujian Praktik Kejuruan (UPK) Provinsi Jawa Barat, bahwa kegiatan pelaksanaan UPK memiliki dasar dan sudah sesuai dengan Petunjuk Teknis dan Petunjuk Pelaksanaan Ujian Kompetensi Kejuruan dari Badan Standarisasi Nasional Pendidikan (BSNP) yang dilaksanakan atas kerjasama antara Asosiasi Pendidikan Menengah Farmasi Indonesia (APMFI) Pusat dengan Pengurus Pusat Persatuan Ahli Farmasi Indonesia (PAFI).

            Ujian Praktik Kejuruan (UPK) Tahun Pelajaran 2014/2015 diikuti oleh 7.211 peserta didik yang berasal dari 145 Sekolah Menengah Farmasi se Jawa Barat dengan hasil siswa yang lulus sebanyak 7.101 atau 98.47% dan peserta yang dinyatakan tidak lulus sebanyak 110 atau 1.53%. untuk siswa yang telah lulus panitia menerbitkan Keputusan Kelulusan Panitia UPK SMK Farmasi sewilayah Jawa Barat Tahun Pelajaran 2014/2015 Dengan Surat Keputusan Nomor 12 SK/Pan-UPK/JB/III/2015 tentang Penetapan Kelulusan Peserta Ujian Praktik Kejuruan Sekolah Menengah Kejuruan Kesehatan paket keahlian Farmasi dengan lampiran masing-masing sekolah. Sebagai dasar diterbitkannya Surat Tanda Registrasi Tenaga Teknis Kefarmasian oleh Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat.

Sementara itu Wakil Ketua Pengurus Daerah Persatuan Ahli Farmasi Indonesia Provinsi Jawa Barat Dra. Ida Erna, Apt menjelaskan  bahwa Pelantikan dan Pengambilan sumpah Profesi Tenaga Teknis Kefarmasian ini bukan akhir dari perjuangan.

“Kalian bisa menjadikan ini sebagai momen awal untuk kalian menghadapi kedihupan yang sebenarnya, dengan ilmu yang telah didapat selama tiga tahun di sekolah, sekarang ada yang mungkin sudah bekerja di apotek, Rumah Sakit, Industri Farmasi atau bahkan ada yang menjadi interpreneur farmasi dan lain sebagainya atau ada juga yang mulai masuk komunitas baru melanjutkan pendidikan kejenjang selanjutnya” paparnya.
Share this article :

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. SMK FARMASI BOGOR - All Rights Reserved
Template Modify by Creating Website
Proudly powered by Blogger